Menu

Mode Gelap
Tika Hidayati Pemilik Warung Dafa Gelar Lomba Anak-Anak Meriahkan HUT RI ke-80 Putri Daerah, dr. Imelda Carolia, M.Kes., Sp.KKLP Siap Tingkatkan Pelayanan Kesehatan RSUD Pesawaran Kapolres Tanggamus Gelar Bhakti Sosial dan Ngobarmas di Pulau Tabuan Semarak Kemerdekaan, 1.000 Bendera Merah Putih Berkibar di Jalanan Pesawaran Kadin Lampung Ungkap Peluang Strategis Pasca Misi Dagang Jatim-Lampung 2025 Himpunan Majelis Taklim (HTM) Gelar Pengajian Rutin, Ajak Umat Bangun Karakter Mulia

Uncategorized

ARMAN ASISTEN: KONTEN KREATOR MUDA ASAL PESAWARAN YANG KONSISTEN LESTARIKAN BAHASA LAMPUNG

badge-check


					ARMAN ASISTEN: KONTEN KREATOR MUDA ASAL PESAWARAN YANG KONSISTEN LESTARIKAN BAHASA LAMPUNG Perbesar

Pesawaran, Juni 2025 — Di tengah arus deras globalisasi dan modernisasi digital, masih ada sosok anak muda yang teguh menjaga identitas lokal. Ia adalah Arman Asisten, seorang konten kreator asal Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung, yang dikenal luas karena konsistensinya dalam melestarikan bahasa daerah Lampung melalui media sosial.

 

Dengan gaya yang santai, kreatif, dan jenaka, Arman berhasil mengemas bahasa Lampung dalam bentuk konten video pendek, sketsa komedi, hingga edukasi budaya yang mudah dipahami generasi muda. Ia memanfaatkan berbagai platform digital seperti TikTok, Instagram, dan YouTube sebagai ruang untuk memperkenalkan dan menghidupkan kembali bahasa ibu yang mulai jarang digunakan dalam kehidupan sehari-hari.

 

“Bahasa Lampung bukan sekadar alat komunikasi, tapi juga identitas dan warisan budaya yang harus kita jaga bersama,” ujar Arman dalam salah satu videonya yang sempat viral di media sosial.

 

Arman kerap mengangkat cerita sehari-hari, dialog lucu, hingga parodi situasi yang dikemas dalam bahasa Lampung dialek A dan O. Tak jarang, kontennya mendapat tanggapan positif dari masyarakat Lampung di berbagai daerah, termasuk dari generasi muda yang mulai bangga menggunakan bahasa daerahnya.

 

Konsistensi Arman dalam memproduksi konten berbahasa daerah juga mendapat apresiasi dari berbagai kalangan, termasuk pegiat budaya dan tokoh masyarakat. Ia menjadi contoh nyata bahwa pelestarian budaya tak harus kaku atau membosankan, melainkan bisa dilakukan secara inovatif dan relevan dengan perkembangan zaman.

 

Lebih dari sekadar hiburan, karya-karya Arman menjadi media edukasi yang efektif dalam memperkenalkan bahasa Lampung ke khalayak luas, bahkan hingga ke tingkat nasional.

 

“Selama saya masih bisa ngomong Lampung, saya akan terus buat konten Lampung. Ini bahasa kita, jati diri kita,” tuturnya dalam sebuah wawancara lokal.

 

Dengan semangat dan kreativitasnya, Arman Asisten membuktikan bahwa menjadi konten kreator bukan hanya soal popularitas, tapi juga bisa menjadi agen pelestari budaya lokal. Ia adalah wajah muda Lampung yang tak hanya menghibur, tetapi juga menginspirasi.

Facebook Comments Box

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Historis Pariwisata Kabupaten Pesawaran: Permata Tersembunyi Lampung Menjelma Destinasi Unggulan

24 Juli 2025 - 07:04 WIB

Kapolda Lampung Berikan Penghargaan kepada 4 Personel Unit Pol Satwa yang Ungkap Kasus Curanmor dan Narkoba

2 Juli 2025 - 17:51 WIB

Rafa Septiansyah Raih Juara 3 di Cabor Menembak POPKAB Tanggamus 2025

26 Juni 2025 - 21:34 WIB

BUMDes Jaya Karya Pekondoh Siapkan 7 Ton Pupuk, Wujudkan Ketahanan Pangan Nasional

17 Juni 2025 - 15:38 WIB

ROKOK ILEGAL : Langkah Salah Pemerintah Menaikkan Cukai Rokok

17 Juni 2025 - 13:01 WIB

Trending di Edukasi